Senin, 03 Januari 2011

Berhiaslah Dengan Menutup Aurotmu



Duhai ukhti Al~Muslimah betapa asingnya engkau saat ini? Hampir  tiap hari sulit ditemui sosok-mu yang menyejukkan qolbu bila seseorang menatapmu !. Duhai ukhti Al~Muslimah engkau adalah sebaik-baik perhiasan dunia jikalau Al~Qur’an dan As-Sunah kau pegang dengan ke-istiqomahan-mu, namun di tengah dunia yang makin semrawut ini engkau merupakan sosok yang langka. Kaum-mu kini mulai banyak yang keluar dari koridor nilai-nilai suci keislaman, nan kan menempatkan kedudukan dan derajat-mu menjadi seorang yang tidak hanya mulia di antara manusia namun  juga mulia di sisi Pencipta-mu, bila engkau tetap berpegang teguh pada ajaran agama ini.
Wahai ukhti Al Muslimah......................!
Atas nama hak kebebasan pribadi dan berekspresi, kaum-mu kini terkikis sedikit demi sedikit moralnya, dikarenakan mereka mengikuti arus Hedonisme  yang di bawa oleh musuh-musuh islam. Musuh-musuh islam ini berusaha menjadikan tontonan menjadi tuntunan dan tuntunan hanya sebagai tontonan.Di setiap tempat dan kesempatan mereka (musuh islam) selalu melontarkan tuduhan-tuduhan keji yang di tujukan kepada wanita mu’minah yang suci, mereka mengatakan bahwa wanita-wanita muslimah itu sakit, kulitnya penuh kadas dan panu, oleh sebab itu mereka memakai hijab untuk menutup aibnya. Maka sadarilah wahai ukhti al-muslimah, merekalah yang sebenarnya sakit, betapa bodohnya mereka yang mengumbar pusar bodongnya yang sebenarnya aib bagi dirinya tetapi malah bangga mempertontonkan entuh kejelekan diri di muka umum.
Wahai ukhti Al Muslimah......................!
Berhiaslah engkau dengan menutup auratmu secara kaffah (sempurna), tidakkah engkau sadari kegersangan jiwa mereka yang terbuai oleh gemerlapnya dunia, terbuai oleh gaya berhias nan mengeksploitasi tubuhnya. Wahai kaum hawa tubuhmu bukanlah sebuah tontonan, ingatlah wanita dicipta bukan untuk di puja pria namun engkau dicipta sebagai sumber kebahagian suami tercinta. Wahai ukhti tidak-kah engkau ingat perintah Allah Swt “ Wahai Nabi (Saw) katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anakmu, dan wanita-wanita kaum muslim agar mereka mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka, yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. “ (Q.S 33 ; 59)
            Wahai ukhti Al~Muslimah............!
Janganlah engkau dengar kata-kata mereka sebab mereka adalah penganjur yang berdiri ditepi neraka jahanam dan mengajak serta menyeret kedalam api neraka jahanam “ Mereka tidak mengatakan (sesuatu) kecuali dusta “ (Q. S 18 ; 5).  Wahai ukhti Al~Muslimah penuhilah panggilan Allah dan RosulNya, pasti di situ ada kebahagiaan sejati. Allah hanya menghendaki diirmu dalam kesucian, kemuliaan dan keluhuran. “ Akan tetapi Allah hendak mensucikanmu dan menyempurnakan nikmatNya kepadamu “ (QS. 5 ; 6). “ Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang taubat dan mencintai orang-orang yang suci “ (QS. 2 ; 222).
Wahai ukhti Al~Muslimah............!
Bukankah dalam lubuk hatimu yang paling dalam engkau sadar bahwa wanita yang paling mulia adalah bila ia berdiri maka ia berdiri dengan lurus, bila ia duduk ia duduk dengan sopan, bila ia marah ia sabar dengan kemarahannya, bila ia bercakap ia hiasi dengan kejujuran dan ia buang kebohongannya, bila ia ketawa ia hanya tersenyum, subur dan kelakuannya adalah terpuji dan tiada berhias yang lebih mulia bagi seorang wanita kecuali berhias dengan menutup aurotnya. Semoga Allah selalu menjaga dan melindungi orang-orang yang istiqomah di jalanNya.

Pabelan, 28-08-‘05

Tidak ada komentar:

Posting Komentar